Di bukitnya tinggal pohon-pohon eukaliptus yang memutih dan meranggas. Tiada siapa-siapa, kecuali saya yang menangis sendirian karena tak bisa meyakinkan negara untuk segera menyelamatkan saudara-saudara saya itu. Semoga Tuhan menyertai mereka di alam sana.
(Piter A Rohi (Alm), Jurnalis Senior NTT dalam kisah Bencana Waiteba, NTT)
A. Latar Belakang
Akan selalu ada pihak-pihak yang mempertanyakan nilai kebebasan berbicara di dalam masyarakat mereka sendiri, yakni mereka yang memberikan alasan bahwa kebebasan berbicara itu akan mengganggu stabilitas dan mengganggu kemajuan, mereka yang menganggap kebebasan berbicara sebagai bahaya dari luar, bukannya pengungkapan setiap orang untuk mendapatkan kemerdekaan.
Yang selalu jelas tampak dalam argumen diatas ini adalah bahwa tanggapan tersebut tidak pernah dianut oleh rakyat itu sendiri, melainkan oleh pemerintahan, dan sekali lagi saya tekankan: oleh pemerintahan; tidak pernah alasan itu dikemukakan oleh mereka yang lemah melainkan oleh mereka yang berkuasa; tidak pernah disuarakan oleh mereka yang bersuara lemah melainkan oleh mereka yang suara lantangnya bisa didengar.
Sebaiknya kita akhiri perdebatan ini untuk selamanya atas satu-satunya ujian yang sudah terbukti, yakni pilihan bagi setiap orang untuk mengetahui lebih banyak atau lebih sedikit, untuk didengar atau didiamkan saja, untuk berdiri tegar atau untuk bertekuk lutut”.
KOFI ANNAN (Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa-PBB 1996-2006)
Pada perayaan hari Lingkungan Hidup 05 Juni 2020, WALHI NTT mengeluarkan hasil survey terkait dengan kinerja Pemerintah di Nusa Tenggara Timur di Bidang Lingkungan Hidup dan Perlindungan Wilayah Kelola Rakyat. Publik memberikan rapor merah atas kinerja pemerintah di NTT di bidang ini. Penilaian public ini tentu berbasis fakta apa yang dialami oleh masyarakat terkait dengan kebijakan pemerintah. Mulai dari minimnya Pendidikan kritis lingkungan hidup sampai pada praktek pembangunan yang merusak daya dukung dan daya tamping lingkungan. Padahal mandat UU jelas memberikan perintah bahwa warga negara berhak atas lingkungan hidup yang sehat.
WALHI NTT dalam 4 tahun terakhir ini mendapatkan ratusan laporan yang terkait dengan pengrusakan lingkungan mulai dari hutan, sampah, limbah hingga penambangan. Praktek praktek yang tidak pro pada lingkungan hidup dan wilayah Kelola rakyat serta keadilan antar generasi ini dalam prediksi WALHI NTT masih akan terus berlanjut. Mengingat kecenderungan pembangunan yang lebih dominan urusan ekonomi semata. Oleh karenanya perlu ada kontrol publik yang lebih kuat agar tidak terjadi penghancuran alam yang luar biasa dan merajalelanya ketidakadilan.
Salah satu kontrol publik yang paling diharapkan yakni kerja kerja jurnalisme. Sebagimana kita tahu, jurnalistik merupakan sebuah metode kerja yang memproses kenyataan menjadi informasi. Tidak terkecuali kenyataan terkait perlindungan lingkungan hidup dan wilayah Kelola rakyat . Kita tahu, pers merupakan salahsatu pilar demokrasi yang turut bertanggungjawab terhadap nasib rakyat dan lingkungan hidup. Oleh karena itu penting untuk pers juga terus bersuara tentang pentingnya keadilan dan pelestarian lingkungan hidup. WALHI sebagai organisasi advokasi Lingkungan hidup berharap media sungguh sungguh memperhatikan hal ini. Pers dapat menjadi garda terdepan untuk mengingat pemerintah tentang potensi bencana ekologis dan kemanusiaan bila pemerintah terus abai atas hal hal ini.
Pada 06 Oktober 2020 ini WALHI NTT akan berusia 24 tahun, pada 15 Oktober WALHI Indonesia akan berusia 40 tahun. Dalam berbagai pengalaman WALHI, Pers merupakan mitra yang telah banyak membantu kerja kerja advokasi untuk kepentingan rakyat dan lingkungan hidup. Oleh karena itu, WALHI NTT berinisiatif untuk mengadakan lomba jurnalistik lingkungan hidup bagi para jurnalis di NTT dengan nama “ Par Deng PAR” .
“Par Deng PAR” merupakan sebuah bentuk penghargaan terhadap kontribusi Piter A Rohi (Alm) yang merupakan jurnalis senior yang pernah menulis berita peringatan kepada pemerintah NTT akan potensi bencana gunung meletus di Waiteba, Lembata. “ PAR” merupakan akronim dari Piter A Rohi.
B. Tujuan
C. Tema dan Sub Tema
D. Ketentuan Lomba
3. Ketentuan lain:
E. Timeline Lomba
F. Teknis Penilaian
Penilaian tulisan akan dilakukan oleh tim yang akan dibentuk WALHI NTT berdasarkan;
G. Juri
Juri berasal dari Tim yang dibentuk oleh WALHI NTT yang berasal dari Kalangan internal WALHI, Akademisi dan Jurnalis (semua nama Juri akan diumumkan bersamaan dengan pengumuman pemenang)
H. Hadiah
Informasi dan Kontak:
Rima Melani Bilaut; 081236229490
Regina Muki; 082 237 205 103
Akun media sosial WALHI NTT
Website : walhintt.org
Ig : @ntt.walhi
Facebook: WALHI NTT
Twitter: @walhintt01
Kedatangan masyarakat dua desa tersebut bukan merupakan kedatangan pertama ke Kementerian ATR/ BPN. Warga berharap kunjungan kali ini membuat Kementerian ATR/BPN memprioritaskan penyelesaian konflik agraria di desa mereka.
但俗話說“是藥三分毒”,另外從個人情感來說不管是ED患者自己還是其性伴侶,對長期依靠威而鋼支撐性生活肯定都是非常不滿意的,威而鋼, 因此只要了解避免了以上禁忌症,現有的臨床經驗來看,在醫生指導下長期服用威而鋼還是沒有問題的。
晚睡熬夜、睡眠過少會影響心臟健康、動脈血管健康,使心臟動泵出血液的力量變弱,血管動脈老化變窄,從而引起器質性勃起功能障礙(陽痿)。犀利士的副作用類似,所以亦會加重犀利士副作用症狀,請應謹慎使用。